Skip to main content

Day 05 - Childhood Pleasure (Part 1) -

Dua kata yang sangat indah, saat dunia terasa sangat lambat dan tanpa beban. Kebahagiaan terasa sangat sederhana namun melekat hangat di ingatan. Seakan fantasi itu nyata saat tatapan mata mengarah ke langit biru memandangi berbagai bentuk awan putih dan masuk di alam mimpi. Berpetualang seru dalam kesenangan masa kanak2... Masa2 yang tidak akan pernah terulang lagi kecuali dalam lamunan. Mengenang masa2 paling bahagia saat lebaran, penuh kebahagiaan mulai dari mudik naik motor sm ayah sambil ngantuk2 ke kota kelahiran, Magelang. Sampai sekarang pun masih terasa cesss saat kembali ke kota itu. Bertemu kakek nenek, sepupu, dan saudara2 ibu dan ayah. Dibelikan dan mencium aroma baju baru. Terbangun di pagi hari dengan suara takbir 🥺 Sholat ied di alun2 Magelang, berkumpul salam2an bertemu kakek di halaman Masjid Agung, silaturahmi ke saudara2, makan makanan2 enak, dapat angpau, lihat suasana rumah yang berbeda2 dan banyak hal yang menarik misal aquarium yang ada kuda lautnya 😂 Setelah itu kembali ke rumah kakek nenek untuk menghitung angpau dan menonton acara2 tv yang menarik sambil ketawa2 bersama sepupu2 😍 Ibu juga terlihat sangat bahagia berkumpul dengan saudara2 kandungnya yang juga mudik. Rumah kakek nenek tidak besar tetapi entah kok bisa muat untuk menginap beberapa keluarga dengan menggelar karpet/tikar ya... Hal yang paling ditunggu adalah jalan2 dg sepupu ke pusat perbelanjaan dekat rumah kakek nenek di dekat alun2 Magelang. Sekedar membeli alat tulis, diary, membaca2 buku2 cerita... Ohya salah satu kebahagiaan masa kecilku yaitu diam di rumah dan tenggelam dalam bendelan majalah anak2 koleksi teman yang sering aku pinjam dan baca2 komik doraemon, asterix, donald dll. Banyak aroma kebahagiaan saat membuka setiap lembarnya 😍 Betapa rindunya masa2 indah tanpa beban itu. Those childhood pleasures had brought me here now. Penuh beban sekarang? Pasti. Menjadi dewasa ternyata tidak mudah. Namun seberapa kecil pencapaianmu layak dirayakan sekedar menikmati makanan, es krim atau menulis/journaling untuk tetap menjaga kewarasan dan apresiasi diri. Keep it up!

@30haribercerita #30hbc2505

Comments

Popular posts from this blog

Manfaatkan Masa Mudamu dengan Cerdas, Wake Up Young Generations!

Here I'm going to write at a glance about you, young generations, the youth of the nation... This writing is especially dedicated for my students :)

Pesan Buat Seluruh Umat Manusia : The Meaning of Life (Subtitle Indones...

Saya menemukan video ini dari share salah seorang teman di facebook. Stop and think. Mari luangkan waktu sebentar untuk menonton video ini, jika kita ingin lebih menyadari untuk apa kita hidup di dunia... You Only Live Once?!

Pelajar dan Ponsel Pintar

          Perkembangan zaman semakin pesat seiring dengan makin canggihnya ponsel pintar (smart phone) dengan berbagai fungsi yang ditawarkan. Kini, ponsel pintar bukan merupakan barang langka yang hanya dimiliki oleh kalangan tertentu saja. Hampir semua orang sudah memiliki ponsel pintar, termasuk para pelajar SD, bahkan anak-anak balitapun sudah menerima bekas ponsel pintar orang tua mereka karena beberapa alasan, disamping untuk menghibur si anak agar tidak rewel dan juga kebutuhan orangtua memiliki ponsel yang lebih canggih mengikuti perkembangan teknologi. Para balita tersebut biasanya menjadi sangat asyik menonton konten apapun yang disajikan di media sosial. Balita tersebut tidak akan rewel jika sudah ada ponsel pintar di tangannya, sehingga orangtua maupun pengasuh akan tenang dan kesibukannya tidak terganggu kerewelan si balita. Kita banyak menjumpai anak-anak kecil berkumpul bermain dengan teman-teman mereka namun masing-masing hanya sibuk dengan...